Cara Mengukur Arus Listrik Menggunakan Multimeter| Panduan Lengkap By• MuridTeladan

  MuridTeladan• Mengukur arus listrik memang sangat diperlukan sekali dalam penanganan-penanganan masalah yang berkaitan dengan kelistrikan. Karena dengan mengetahui besar arus listriknya kita bisa mengetahui penyebab suatu komponen kelistrikan mengalami masalah. Nahh... Pada kali ini saya akan menjelaskan tentang mengukur arus listrik menggunakan multimeter.




Cara Mengukur Arus Menggunakan Multimeter

 Dalam mengukur Arus kalian hanya diperbolehkan untuk mengukur komponen kelistrikan yang menggunakan arus listrik searah atau DC(Direct Current). Mengukur Arus Listrik menggunakan Multimeter sebenarnya tidak dianjurkan karena dapat merusak Multimeter ini sendiri. Dalam mengukur Arus Listrik dalam kendaraan kita dianjurkan untuk menggunakan satu alat yang dinamakan Tang ampere. 

 Namun, sebagai pengetahuan dasar dan juga alatnya jarang sekali kita temui maka kita mengukur arus listrik menggunakan multimeter. Namun perlu di ingat lagi, Multimeter ini hanya boleh digunakan untuk mengukur arus listrik searah(DC). Untuk mengukur arus DC Multimeter ini sebenarnya juga sangat rawan, Kenapa???

 Multimeter tidak dianjurkan untuk mengukur Arus listrik karena

Multimeter hanya mempunyai tahanan dalam(internal resistance) yang sangat kecil untuk mengukur arus listrik pada rangkaian DC. Untuk itu, multimeter tidak boleh dihubungkan secara paralel dengan beban saat akan mengukur arus listrik dalam jumlah yang besar. Apabila multimeter dipasang secara paralel dengan beban, bisa mengakibatkan kerusakan pada multimeter


  Range pengukuran arua DC dapat dibagi menjadi dua, yaitu:

  • pengukuran pada selektor 250 A
  • pengukuran pada selektor 20 A. 

  Untuk langkah pengukurannya sebenarnya hampir sama, hanya saja jika selektor diarahkan ke 20 A, maka kabel pengetesan(test lead) merah(+) dipindahkan ke lubang kutub 20 A. Skala yang digunakan untuk mengukur arus DC adalah skala DC20A, lihat gambar dibawah ini.


Nahh... Untuk langkah pengukuran arus DC anatara lain sebagai berikut:

  1. Atur selektor(range selector knob) pada posisi DCA dengan memilih salah satu range atau batas maksimal arus yang diukur. Pilihannya hanya dua 20 A dan 250 A.
  2. Jika kalian mengarahkan selektor ke posisi 20 A, maka test lead merah(+) dipindah ke terminal kutub 20 A pada multimeter.
  3. Saat mengukur arus sebuah rangkaian, test lead multimeter harus dihubungkan secara seri dengan rangkaian. Jadi, kalian harus memotong kabel pada rangkaian agar dapat disusun secara seri dengan multimeter.
  4. Susun secara seri dengan test lead hitam dihubungkan dengan terminal negatif(-) baterai dan test lead merah dihubungkan dengan terminal negatif(-) beban. Sedangkan terminal positif(+) baterai tetap terhubung dengan terminal positif(+) beban.
  5. Bacalah hasil pengukuran yang ditunjukan oleh jarum penunjuk pada skala DC 20A. Kemudian hitung dengan menggunakan rumus berikut.

Hasil= Nilai Yang Terukur x Nilai Pada Selektor : Nilai Maksimal Pada Skala.

Untuk lebih mudah gunakan pembagian per, dengan Nilai Yang Terukur dikali Nilai Pada Selektor dibagi Nilai Maksimal Pada Skala.

  • Nilai yang terukur: nilai yang ditunjuk jarum penunjuk

  • Nilai maksimal... : angka batas yang dapat diukur pada skala.
  • Nilai pada selektor: angka yang ditunjuk oleh selektor.


Contoh Pengukuran arus DC menggunakan Multimeter

Misalnya, ada suatu rangkaian dengan satu baterai dan satu lampu, rangkaian tersebut arus standarnya adalah 5 A(ampere).

  Maka selektor multimeter kita arahkan ke 20 A, kemudian hubungkan test lead seperti yang sudah saya jelaskan diatas. Perlu diingat test lead merah ditempatkan dilubang kutub 20A.

Kemudian kita lihat skala DC 20A, misalnya jarum menunjukan angka 3(3 setrip). Kemudian hitung menggunakan rumus.

Hasil= 3 x 20 : 20= 3 ampere (A).

Nahh.. mudah sekali bukann??


Jadi kesimpulan yang dapat kita ambil adalah

 Multimeter ini hanya boleh digunakan untuk mengukur arus listrik searah (DC). Dalam mengukur arus, test lead multimeter harus dihubungkan secara seri dengan rangkaian yang diukur. Untuk rumus menghitung hasilnya adalah: Hasil= Nilai Yang terukur dikali Nilai Pada Selektor dibagi Nilai Maksimal Pada Skala.

 

Belum ada Komentar untuk "Cara Mengukur Arus Listrik Menggunakan Multimeter| Panduan Lengkap By• MuridTeladan"

Posting Komentar

Telusuri Disini

Sponsor

Ads

Iklan Bawah Artikel