Fungsi Hidrometer Dan Cara Penggunaannya | Lengkap Dengan Penjelasannya•muridteladan

Apa itu Hidrometer? Dan untuk apa Hidrometer???


 Muridteladan• Hidrometer bisa kita temui dalam bengkel otomotif, tapi apakah kamu sudah tahu fungsi hidrometer dan bagaimana prinsip kerjanya. Kalau belum pas banget kamu mampir diblog ini, karena pada kali ini saya akan membahas lengkap mengenai fungsi Hidrometer/Hydrometer dan cara penggunaannya.....

  Hidrometer adalah Sebuah Alat Ukur Pneumatik yang digunakan untuk mengukur berat jenis suatu zat cair. Didalam otomotif kita biasa menggunakan untuk mengukur berat jenis pada cairan elektrolit (H2SO4) pada baterai (accu).

  Prinsip kerja Hidrometer menggunakan hukum Archimedes. Hukum ini menyatakan bahwa sebuah benda yang dicelupkan kedalam zat cair akan mendapatkan gaya keatas seberat zat cair yang dipindahkan oleh benda itu. Nilai berat jenis suatu zat cair dapat diketahui dengan membaca skala pada hidrometer yang ditempatkan mengapung pada zat cair.

  Hidrometer terbuat dari tabung kaca. Pada bagian bawah tabung kaca dibebani dengan butiran timbal agar tabung kaca terapung tegak didalam zat cair. Diameter bawah tabung kaca dibuat lebih besar supaya volume zat cair yang dipindahkan  hidrometer lebih besar. Dengan demikian, dihasilkan gaya keatas yang lebih besar dan hidrometer dapat mengapung didalam zat cair.

Bagian-Bagian Hidrometer:

  1. Batang Hidrometer (outer tube) merupakan bagian yang berfungsi sebagai pegangan awal sebelum hidrometer dicelupkan pada cairan, serta sebagai tempat skala hidrometer.
  2. Pelampung (float) merupakan bagian hidromeyer yang berisi skala hasil pengukuran berat jenis elektrolit. Skala Hidrometer merupakan bagian yang menunjukan ukuran berat jenis cairan yang akan diukur.
  3. Beban yang terbuat dari timbal berfungsi untuk memposisikan hidrometer tegak lurus dengan permukaan air.
  4. Pipet (pick up tube) merupakan bagian hidrometer yang berfumgsi menghisap cairan elektrolit yang diukur kedalam hidrometer.
  5. Pemompa karet (suction bulb/rubber bulb) merupakan bagian yang berfungsi untuk memompa cairan elektrolit agar naik ke dalam hidrometer.


Cara Mengukur Berat Jenis Cairan Elektrolit Baterai Aki (Accu) Menggunakan Hidrometer:

  • Membuka penutup pada sel baterai.
  • Memasukan pipet kedalam sel baterai. Pemompa karet ditekan beberapa kali, kemudian menghentika penekanan pemompa karet perlahan-lahan hingga elekrtolit tersedot masuk ke tabung kaca Hidrometer.
  • Mengangkat Hidrometer tetapi tidak boleh keluar dari lubang sel baterai. Usahakan posisi hidrometer tegak lurus.
  • Membaca hasil pengukuran berat jenis elektrolit baterai. Hasil pengukurannya sam dengan angka pada skala pelampung yang rata dengan permukaan cairan elektrolitnya. Selain itu pembacaan hasil pengukuran hidrometer dapat dilakukan dengan melihat warna pada batas atas cairan elektrolit. Ada tiga warna yang sering digunakan pada skala hidrometer, yaitu sebagai berikut:
  1. Good/Warna Hijau Berarti bahwa kondisi air elektrolit sangat baik.
  2.  Fair/Warna Putih berarti kondisi elektrolit sedang.
  3.  Recharge/Warna Merah berarti kondisi air elektrolit perlu pengisian.

Lakukan pengukuran cairan elektrolit pada semua sel baterai.

Belum ada Komentar untuk "Fungsi Hidrometer Dan Cara Penggunaannya | Lengkap Dengan Penjelasannya•muridteladan"

Posting Komentar

Telusuri Disini

Sponsor

Ads

Iklan Bawah Artikel